From Wikipedia, the free encyclopedia

AnggrekDendrobium adalah salah satu genus anggrek yang sangat populer di kalangan pecinta tanaman hias. Genus ini mencakup lebih dari 1.200 spesies yang tersebar luas di daerah tropis dan subtropis, terutama di Asia Tenggara. Berikut ini adalah beberapa informasi mengenai anggrek Dendrobium:

Ciri-Ciri Anggrek Dendrobium

  1. Bunga: Bunga anggrek Dendrobium memiliki variasi yang sangat beragam dalam hal bentuk, ukuran, dan warna. Beberapa spesies memiliki bunga kecil yang halus, sementara yang lain memiliki bunga besar yang mencolok.
  2. Warna: Warna bunga anggrek Dendrobium meliputi putih, kuning, merah muda, ungu, dan kombinasi warna-warna tersebut.
  3. Batang: Batang Dendrobium biasanya tegak dan ramping, dengan pseudobulb yang menyimpan cadangan air dan nutrisi.
  4. Daun: Daun Dendrobium umumnya berwarna hijau terang, berbentuk lonjong, dan tumbuh secara bergantian di sepanjang batang.

Cara Merawat Anggrek Dendrobium

  1. Cahaya: Anggrek Dendrobium membutuhkan cahaya yang cukup terang, tetapi tidak langsung. Tempatkan di lokasi yang mendapat sinar matahari pagi atau sore hari.
  2. Suhu: Suhu ideal untuk anggrek Dendrobium adalah antara 20°C hingga 30°C pada siang hari dan 15°C hingga 20°C pada malam hari. Hindari suhu yang terlalu ekstrem.
  3. Penyiraman: Siram anggrek secara teratur, terutama selama musim pertumbuhan. Biarkan media tanam sedikit kering sebelum menyiram kembali. Kurangi penyiraman selama musim dingin atau masa istirahat.
  4. Kelembapan: Anggrek Dendrobium menyukai kelembapan udara sekitar 50-70%. Anda bisa menggunakan humidifier atau meletakkan tanaman di atas nampan berisi kerikil dan air untuk meningkatkan kelembapan.
  5. Pemupukan: Beri pupuk khusus anggrek setiap dua minggu sekali selama musim pertumbuhan aktif. Pada musim dingin, kurangi frekuensi pemupukan.
  6. Media Tanam: Gunakan media tanam yang baik untuk anggrek, seperti campuran kulit kayu, arang, dan perlite untuk memastikan drainase yang baik.

Pembungaan dan Reproduksi

  1. Masa Pembungaan: Anggrek Dendrobium biasanya berbunga satu hingga dua kali dalam setahun. Bunga dapat bertahan selama beberapa minggu, tergantung pada spesies dan kondisi perawatan.
  2. Perbanyakan: Anggrek Dendrobium dapat diperbanyak melalui pembagian pseudobulb atau dengan stek batang. Pembagian dilakukan dengan memisahkan bagian tanaman yang memiliki beberapa pseudobulb dan akar.

Dengan perawatan yang tepat, anggrek Dendrobium dapat menjadi tanaman hias yang sangat menarik dan indah di rumah atau taman Anda. Keanekaragaman spesies dan warna bunganya membuat Dendrobium menjadi salah satu pilihan favorit di kalangan pecinta anggrek.

anggrek dendrobium
anggrek dendrobium

References

From Wikipedia, the free encyclopedia

AnggrekDendrobium adalah salah satu genus anggrek yang sangat populer di kalangan pecinta tanaman hias. Genus ini mencakup lebih dari 1.200 spesies yang tersebar luas di daerah tropis dan subtropis, terutama di Asia Tenggara. Berikut ini adalah beberapa informasi mengenai anggrek Dendrobium:

Ciri-Ciri Anggrek Dendrobium

  1. Bunga: Bunga anggrek Dendrobium memiliki variasi yang sangat beragam dalam hal bentuk, ukuran, dan warna. Beberapa spesies memiliki bunga kecil yang halus, sementara yang lain memiliki bunga besar yang mencolok.
  2. Warna: Warna bunga anggrek Dendrobium meliputi putih, kuning, merah muda, ungu, dan kombinasi warna-warna tersebut.
  3. Batang: Batang Dendrobium biasanya tegak dan ramping, dengan pseudobulb yang menyimpan cadangan air dan nutrisi.
  4. Daun: Daun Dendrobium umumnya berwarna hijau terang, berbentuk lonjong, dan tumbuh secara bergantian di sepanjang batang.

Cara Merawat Anggrek Dendrobium

  1. Cahaya: Anggrek Dendrobium membutuhkan cahaya yang cukup terang, tetapi tidak langsung. Tempatkan di lokasi yang mendapat sinar matahari pagi atau sore hari.
  2. Suhu: Suhu ideal untuk anggrek Dendrobium adalah antara 20°C hingga 30°C pada siang hari dan 15°C hingga 20°C pada malam hari. Hindari suhu yang terlalu ekstrem.
  3. Penyiraman: Siram anggrek secara teratur, terutama selama musim pertumbuhan. Biarkan media tanam sedikit kering sebelum menyiram kembali. Kurangi penyiraman selama musim dingin atau masa istirahat.
  4. Kelembapan: Anggrek Dendrobium menyukai kelembapan udara sekitar 50-70%. Anda bisa menggunakan humidifier atau meletakkan tanaman di atas nampan berisi kerikil dan air untuk meningkatkan kelembapan.
  5. Pemupukan: Beri pupuk khusus anggrek setiap dua minggu sekali selama musim pertumbuhan aktif. Pada musim dingin, kurangi frekuensi pemupukan.
  6. Media Tanam: Gunakan media tanam yang baik untuk anggrek, seperti campuran kulit kayu, arang, dan perlite untuk memastikan drainase yang baik.

Pembungaan dan Reproduksi

  1. Masa Pembungaan: Anggrek Dendrobium biasanya berbunga satu hingga dua kali dalam setahun. Bunga dapat bertahan selama beberapa minggu, tergantung pada spesies dan kondisi perawatan.
  2. Perbanyakan: Anggrek Dendrobium dapat diperbanyak melalui pembagian pseudobulb atau dengan stek batang. Pembagian dilakukan dengan memisahkan bagian tanaman yang memiliki beberapa pseudobulb dan akar.

Dengan perawatan yang tepat, anggrek Dendrobium dapat menjadi tanaman hias yang sangat menarik dan indah di rumah atau taman Anda. Keanekaragaman spesies dan warna bunganya membuat Dendrobium menjadi salah satu pilihan favorit di kalangan pecinta anggrek.

anggrek dendrobium
anggrek dendrobium

References


Videos

Youtube | Vimeo | Bing

Websites

Google | Yahoo | Bing

Encyclopedia

Google | Yahoo | Bing

Facebook